Blangkejeren(alabaspos.com), Dalam Sidang Paripurna tentang pembahasan rancangan Qanun pertanggung jawaban pelaksanaan anggaran pendapatan dan belanja Kabupaten Gayo Lues (APBK), Tahun anggaran 2023!masa sidang II tahun 2024,pada sesi jawaban Pj Bupati atas pandangan umum anggota dewan ada sesuatu yang agak kurang lengkap,bahkan Ketua DPRK Gayo Lues Ali Husin sempat mempertanyakannya,ketika Pj Bupati selesai menjawab apa yang menjadi pandangan umum anggota dewan.
"Ini saya lihat tidak seperti biasanya,dimana sebelum Bupati menjawab pandangan umum anggota dewan,bahan dari jawaban Bupati secara tertulis sudah ada pada anggota dewan,namun kali ini bahan yang menjadi jawaban Bupati sama sekali belum ada sama saya,apakah anggota dewan lainnya sudah menerima jawaban Bupati secara tertulis?" Tanya Ketua DPRK Gayo Lues itu dihadapan anggota DPRK lainnya, namun seluruh anggota DPRK serentak menjawab belum ada.
Seharusnya sebelum jawaban disampaikan Pj Bupati tadi,bahan jawaban tersebut sudah ada pada setiap anggota DPRK,sehingga apa yang disampaikan dalam jawaban Pj Bupati dapat ditelaah dengan benar oleh anggota DPRK,Saya minta kepada Plh Sekda untuk segera menyiapkan dan memperbanyak jawaban Pj Bupati itu secepatnya,sebelum kita masuk ke rapat fraksi, okelah kita tidak mempermasalahkan hal ini,mungkin ada kelupaan tadinya,tapi kami minta disegerakan dan diberikan kepada kami.Jelas Ali Husin lalu menskore sidang
Apa yang disampaikan oleh ketua DPRK itu,langsung dikerjakan oleh petugas dari instansi terkait,tidak lama kemudian sebelum rapat fraksi dimulai bahan jawaban dari Pj Bupati sudah diperbanyak.
Dan sebelumnya saat sidang belum di skore anggota DPRK Idris Arlem sempat intrupsi terkait adanya laporan masyarakat dari beberapa desa diantaranya dari Desa Leme dilaporkan korban kasus demam berdarah terus bertambah,termasuk di desa lainnya.
"Ini perlu saya sampaikan kepada ketua DPRK sebelum sidang di skore.kasus demam berdarah mulai meningkat khususnya anak anak yang menjadi korban DBD itu, kita harus segera melakukan tindakan pencegahan" tegas Idris Arlem.
Menyikapi hal ini Pj Bupati Gayo Lues H.Jata SE MM langsung memerintahkan Kadis Kesehatan untuk melakukan tindakan secepatnya.
"Saya minta Kadis kesehatan untuk segera melakukan monitoring dan melakukan fogging(pengasapan) segera mungkin,terutama dikawasan yang terdampak DBD,termasuk kawasan lainnya untuk melakukan pencegahan' tegas Pj Bupati Gayo Lues itu.