Blangkejeren(alabaspos.com) Babak semifinal pacuan tradisional di Gayo Lues seakan stadiun dan tribun yang begitu luas tidak mampu menampung ribuan penonton yang hadir untuk menyaksikan acara yang digelar setiap tahun ini, bahkan lokasi untuk parkir yang ada didalam stadiun dan diluar stadiun pacuan kuda Buntul Nege ini cukup padat dengan kenderaan roda dua dan roda empat.
" inilah event yang diminati masyarakat Gayo Lues yang sejak dahulu lomba pacu kuda ini sudah ada,dan menjadi bagian budaya daerah, selain budaya event ini mampu menjadi bagian pariwisata serta bagian dari menekan laju inflasi daerah dengan tumbuhnya pedagang dilokasi acara,melihat minat masyarakat yang begitu antusias menyaksikan pacu kuda ini,bukti perekonomian daerah mulai membaik" ujar Pj Bupati Gayo Lues Drs AlHudri MM yang ikut menyaksikan semi final pacuan kuda ini.
Ketua pelaksana Muhibunsyah Pane yang juga ketua PORDASI Gayo Lues, mengatakan ramainya penonton diluar dugaannya.
"Ini masih babak semifinal belum masuk final,final sendiri direncakan besok Minggu 27/8/2023, mungkin besok babak final inshaa allah akan lebih ramai lagi" ujar Muhibunsyah Pane kepada media ini 26/8/2023.
Adapun kuda yang berlaga di babak semifinal ini adalah.
Roket kuda milik Irsan Firdaus Kadis Pariwisata
Tabi mulo langit kuda milik Fiki.
Gelumang Timur kuda milik Encun Jaidan.
Kulit Tarung kuda milik Mukhtaruddin ketua KNPI an Pj Bupati Gayo Lues
Bintang Reje kuda milik Hairika
Neng geulis kuda milik Kaiman Porang CC PWI Gayo Lues
Kin Ara pegayon kuda milik Djikran Gifari dan puluhan kuda lainnya.
Untuk acara hiburan dilokasi acara panitia mengundang artis Gayo Sakdiah .