Politik

Sah..! KPU Keluarkan Aturan DPRK Gayo Lues 25 Kursi Pemilu 2024

Redaksi

Blangkejeren(alabaspos.com), Keberadaan dan jumlah kursi di DPRK Gayo Lues pada pemilu serentak tahun 2024 akan memunculkan 25 kursi dari jumlah sebelumnya hanya 20 kursi.dan 25 kursi ini telah sah untuk mengisi gedung DPRK Gayo Lues setelah KPU mengeluarkan peraturannya melalui peraturan komisi pemilihan umum nomor 6 tahun 2023 tentang daerah pemilihan dan alokasi kursi anggota dewan perwakilan rakyat.termasuk DPRD Provinsi dan Kabupaten.

Pada peraturan KPU tersebut di sebutkan Kabupaten Gayo Lues dibagi dalam tiga daerah pemilihan (Dapil) ,yakni Dapil 1 terdiri dari Kecamatan Blangkejeren,Blang Pegayon dan Putri Betung dengan jumlah 12 Kursi Sebelumnya 9 Kursi.Dapil 2 Kecamatan Kutapanjang.Terangun,Blang Jerango dan Tripe jaya 8 Kursi sebelumnya 7 Kursi dan Dapil 3 Kecamatan Dabun Gelang,Pining Rikit Gaib dan Pantan Cuaca 5 Kursi sebelumnya 4 Kursi.

Penambahan kursi di DPRK Gayo Lues ini terkait dengan adanya penambahan jumlah penduduk daerah ini,yang sudah lebih dari 100 Ribu Jiwa.sehingga jumlah kursi sebagai wakil rakyat sesuai aturan yang berlaku jumlah kursi pun disesuaikan.


Sebelumnya beberapa bulan lalu Komisi Independen Pemilihan (KIP) Gayo Lues sudah melakukan sosialisasi tentang adanya penambahan kursi di DPRK pada pemilu 2024,namun untuk Sahnya menunggu putusan KPU dan Putusan tersebut kini telah berlaku hasil dari Pemilu nanti.


Sahnya 25 Kursi di DPRK Gayo Lues mendapat tanggapan positif dari berbagai kalangan dan politisi didaerah ini, seperti dikatakan Ketua Partai Bulan Bintang (PBB) Ilyas Kabupaten Gayo Lues.Walaupun partainya hanya memiliki satu kursi di DPRK Gayo Lues,namun dengan bertambahnya jumlah kursi,tentunya memberi semangat bagi partainya untuk berjuang pada pemilu nanti.namun Ilyas sendiri tidak punya target tertentu untuk meraih kursi.

"Tidak usah muluk muluk atau target jumlah kursi, satu kursi sajapun sudah cukup agar PBB masih bisa bertahan di Gayo Lues ini. Permasalahannya sebut Ilyas,saat ini sangat sulit mencari kader yang potensial,kecuali jika pemilu dilakukan dengan proposional tertutup hal itu mempermudah partai untuk menyiapkan kadernya, mudah mudahan MK mengabulkan pemilu nanti dengan sistem proposional tertutup.seperti yang diajukan uji materinya oleh Ketum DPP PBB Yusril Ihza Mahendra" jelas Ilyas

Penulis: Azhari Lubis

Situs ini menggunakan cookies.